Membuat Chow Mein di rumah menawarkan banyak keuntungan. Anda memiliki kendali penuh atas kualitas bahan, tingkat kepedasan, dan porsi isian. Selain itu, rasanya tentu akan lebih segar dan personal sesuai selera keluarga. Artikel ini akan memandu Anda melalui setiap aspek penting, mulai dari pemilihan bahan hingga teknik memasak, untuk memastikan Seafood Chow Mein Anda selalu sempurna.
Langkah pertama menuju Seafood Chow Mein yang lezat adalah pemilihan bahan-bahan berkualitas tinggi. Jangan pernah berkompromi pada kesegaran, terutama untuk hidangan laut. Bahan-bahan segar akan menghasilkan rasa yang jauh lebih unggul dan tekstur yang sempurna.
Mi Telur adalah bintang utama dalam Chow Mein. Anda bisa memilih mi telur segar atau kering. Mi telur segar biasanya memiliki tekstur yang lebih kenyal dan cepat matang, sementara mi kering perlu direbus terlebih dahulu. Pastikan mi yang Anda pilih cukup tebal untuk menahan proses tumis yang intens tanpa hancur.
Untuk hidangan laut, pilihan populer meliputi udang, cumi-cumi, dan bakso ikan atau scallop. Pastikan udang yang Anda beli segar, dengan kulit yang masih utuh dan tidak berbau amis. Cumi-cumi harus berwarna putih bersih dengan tekstur kenyal. Jika menggunakan scallop, pilih yang berukuran sedang dan segar.
Udang sebaiknya dikupas kulitnya dan dibersihkan kotoran di punggungnya (devein). Untuk cumi-cumi, bersihkan bagian dalam, buang tulang rawan transparan, dan potong melingkar atau bentuk bunga agar lebih menarik saat dimasak. Anda juga bisa membuat sayatan silang pada permukaan cumi agar bumbu lebih meresap dan teksturnya tidak terlalu keras.
Sayuran bukan hanya pelengkap, melainkan juga pemberi tekstur renyah dan nutrisi. Beberapa sayuran klasik untuk Chow Mein antara lain kol/kubis, wortel, paprika (merah atau hijau), caisim, tauge, dan daun bawang. Pastikan semua sayuran dicuci bersih dan dipotong sesuai ukuran yang seragam agar matang merata.
Kol atau kubis bisa diiris tipis atau dipotong kotak. Wortel sebaiknya diiris korek api agar cepat matang dan renyah. Paprika dipotong memanjang. Caisim dipotong-potong sekitar 3-4 cm. Tauge dan daun bawang biasanya ditambahkan di akhir proses memasak untuk menjaga kesegarannya.
Kunci kelezatan Chow Mein terletak pada sausnya. Saus yang seimbang akan memberikan cita rasa umami, gurih, manis, dan sedikit asin yang sempurna. Siapkan saus ini di satu wadah terpisah sebelum mulai memasak. Ini akan mempercepat proses dan memastikan semua bahan tercampur rata.
Bahan dasar saus Chow Mein meliputi:
- Kecap asin (gunakan jenis light soy sauce untuk warna yang tidak terlalu gelap)
- Saus tiram (memberikan rasa umami yang kaya)
- Minyak wijen (aroma khas yang menggugah selera)
- Gula pasir (penyeimbang rasa)
- Lada putih bubuk (memberikan sedikit tendangan pedas)
- Tepung maizena (untuk mengentalkan saus agar melapisi mi dengan baik)
- Sedikit kaldu ayam atau air (untuk melarutkan saus)
Selain bahan utama, jangan lupakan bumbu aromatik yang akan membangkitkan selera. Bawang putih dan jahe adalah dua bumbu wajib dalam masakan tumis Tionghoa. Cincang halus bawang putih dan jahe agar aromanya keluar maksimal saat ditumis.
Sebelum Anda menyalakan api, pastikan semua bahan sudah disiapkan dan diletakkan dalam jangkauan tangan. Ini disebut ‘mise en place’ dan sangat krusial untuk masakan tumis yang cepat. Potong semua sayuran, bersihkan seafood, campur saus, dan rebus mi. Dengan demikian, Anda bisa fokus pada proses memasak tanpa terburu-buru mencari bahan.
Rebus mi hingga al dente (masih sedikit kenyal). Jangan sampai terlalu lembek. Setelah matang, tiriskan dan bilas dengan air dingin untuk menghentikan proses pemasakan dan mencegah mi lengket. Lumuri mi dengan sedikit minyak wijen atau minyak goreng agar tidak saling menempel.
Panaskan wajan atau wok dengan api besar. Wok yang panas adalah kunci untuk mendapatkan ‘wok hei’ atau aroma khas masakan tumis yang keluar dari panas tinggi. Tuang sedikit minyak goreng, lalu tumis bawang putih dan jahe hingga harum. Jangan sampai gosong.
Masukkan seafood yang sudah dibersihkan. Tumis sebentar hingga udang berubah warna menjadi merah muda dan cumi-cumi mengeriting. Ingat, seafood sangat cepat matang. Jangan masak terlalu lama karena akan menjadi alot dan kenyal. Angkat seafood dari wajan dan sisihkan sementara.
Tambahkan sedikit minyak lagi jika perlu, lalu masukkan sayuran yang lebih keras seperti wortel dan kol. Tumis selama 1-2 menit hingga sedikit layu namun masih renyah. Kemudian masukkan sayuran yang lebih cepat matang seperti paprika dan caisim. Tumis sebentar.
Kembalikan seafood ke dalam wajan. Masukkan mi yang sudah direbus. Aduk rata agar semua bahan tercampur. Tuangkan saus yang sudah disiapkan. Aduk cepat dan merata agar saus melapisi semua mi dan bahan lainnya. Pastikan api tetap besar selama proses ini.
Terakhir, masukkan tauge dan potongan daun bawang. Tumis sebentar saja, sekitar 30 detik hingga 1 menit, agar tauge tetap renyah dan daun bawang masih segar. Cicipi dan koreksi rasa jika perlu. Anda bisa menambahkan sedikit kecap asin atau gula jika dirasa kurang.
Salah satu kesalahan umum adalah memasak seafood terlalu lama. Udang dan cumi-cumi hanya membutuhkan waktu singkat, sekitar 1-2 menit saja, untuk matang sempurna. Memasak lebih dari itu akan membuatnya keras dan tidak nikmat.
Mi yang terlalu lembek atau lengket akan merusak tekstur Chow Mein. Pastikan mi direbus al dente dan dibilas air dingin setelah direbus, lalu lumuri dengan sedikit minyak. Ini akan menjaga mi tetap terpisah dan kenyal.
Untuk sayuran yang renyah dan berwarna cerah, masukkan sesuai urutan waktu memasak. Sayuran keras lebih dulu, sayuran lunak belakangan. Dan jangan masak terlalu lama. Cukup layu namun masih memiliki ‘gigitan’.
Saus yang tidak seimbang bisa membuat Chow Mein terasa hambar atau terlalu asin. Selalu siapkan saus terpisah dan cicipi sebelum dituang ke wajan. Sesuaikan komposisi sesuai selera Anda.
Memasak dengan api terlalu kecil tidak akan menghasilkan ‘wok hei’ yang diinginkan. Gunakan api besar dan pastikan wajan benar-benar panas sebelum Anda mulai menumis. Jika wajan Anda tidak terlalu besar, masak dalam beberapa batch kecil untuk menghindari wajan terlalu penuh dan suhunya turun drastis.
Untuk sentuhan akhir, Anda bisa menaburkan biji wijen sangrai atau irisan cabai merah segar di atas Chow Mein sebelum disajikan. Sedikit perasan jeruk nipis juga bisa menambah kesegaran.
Jangan ragu untuk berkreasi! Anda bisa menambahkan bahan lain seperti irisan jamur shitake, irisan daging ayam atau sapi, atau bahkan tahu dan tempe untuk variasi protein. Untuk rasa pedas, tambahkan irisan cabai rawit atau saus sambal.
Seafood Chow Mein paling nikmat disajikan segera setelah dimasak. Kehangatan mi, kesegaran seafood, dan kerenyahan sayuran akan terasa paling optimal saat masih panas.
Meskipun kaya rasa, Seafood Chow Mein juga bisa menjadi hidangan yang relatif sehat, terutama jika Anda menggunakan banyak sayuran dan tidak terlalu banyak minyak. Seafood menyediakan protein tanpa lemak, dan sayuran kaya akan serat serta vitamin.
Perhatikan jumlah minyak yang digunakan. Meskipun tumis membutuhkan minyak, penggunaan berlebihan bisa membuat hidangan terasa berat dan berminyak. Gunakan secukupnya untuk menumis dan sesekali tambahkan jika diperlukan.
Jika Anda tidak memiliki wok, panci besar dengan dasar datar atau wajan besar dengan sisi tinggi juga bisa digunakan. Kuncinya adalah memastikan panas tersebar merata dan ada cukup ruang untuk mengaduk semua bahan dengan leluasa.
Pastikan Anda memiliki semua peralatan yang dibutuhkan: saringan untuk mi, pisau tajam, talenan, dan spatula besar untuk mengaduk. Persiapan yang baik adalah separuh dari keberhasilan.
Saat menumis, jangan takut untuk mengaduk dengan cepat dan merata. Teknik mengaduk yang baik memastikan semua bahan matang secara konsisten dan bumbu meresap sempurna. Angkat dan balikkan bahan dengan gerakan cepat.
Untuk mereka yang suka rasa lebih berempah, Anda bisa menambahkan sedikit bubuk ngohiong (five-spice powder) ke dalam saus. Ini akan memberikan dimensi rasa yang lebih kompleks dan aromatik pada Chow Mein Anda.
Penyimpanan sisa Chow Mein: Jika ada sisa, simpan dalam wadah kedap udara di lemari es. Hangatkan kembali dengan menumis sebentar di wajan atau menggunakan microwave, meskipun tekstur mi mungkin tidak sekenyal saat baru dimasak.
Kualitas kecap asin dan saus tiram sangat berpengaruh pada rasa akhir. Investasikan pada merek-merek berkualitas baik yang Anda sukai. Perbedaan rasanya akan sangat terasa.
Latihan membuat sempurna! Jangan berkecil hati jika percobaan pertama Anda tidak langsung sempurna. Setiap kali Anda memasak, Anda akan belajar lebih banyak tentang penyesuaian panas, waktu, dan rasa.
Dengan mengikuti tips dan langkah-langkah di atas, Anda kini memiliki panduan lengkap untuk menciptakan Seafood Chow Mein yang lezat dan autentik di dapur Anda sendiri. Nikmati proses memasaknya dan hidangkan kreasi Anda dengan bangga!
Selamat mencoba dan semoga sukses dalam petualangan kuliner Anda menciptakan Seafood Chow Mein yang tak terlupakan!


